Cerita Tentang SEBLAK dan Resepnya

Setelah beberapa pekan beredar di IG, akhirnya saya terpanggil juga untuk latah bereksperimen. Seblak. Aneh ya namanya? Awalnya saya pikir ini masakan asalnya dari Jawa Tengah atau Jawa Timuran gitu. Ya gak tau juga sih kenapa bisa kepikiran begitu, mungkin karena saya pikir penyebutannya bakal pas kalo pake logat Jawa gitu kali ya. Pas saya tanya pak ayah, beliau bengong dan geleng-geleng kepala, dan bilang “baru denger sekarang, de’, nama itu…” *eeaaa nama itu katenyee…

Eeeh ternyata ini masakan aseli dari Jawa Barat pemirsaaa. Yabis kalo temen-temen pada posting foto seblak, gak ada sih yang cerita asal muasal masakan ini. Gugling, dan akhirnya nemu resep ini, sekaligus paham bahwa seblak ini kuncinya ada di kencur dan banyak cabe. Kalo gak ada kedua unsur tadi, maka gak lulus seleksi untuk mendapatkan predikat seblak. Halah. Makasih ya mbaak resep dan penjelasannya tentang si seblak ini ;-)

Demikianlah, hari Minggu kemarin berangkatlah si saya ke pasar, berbekal catatan bahan di kepala, beserta tekad bahwa hari itu saya harus sukses menaklukkan seblak, apapun rintangannya dan bagaimanapun hasilnya nanti. Hahaha…

Oiya, seblak ini mayoritas pake kerupuk yang direbus sampai empuk ya, dan biasanya memang dia gak tampil sendiri di piring saji. Kadang ditemani irisan bakso, kadang ditemani  potongan ayam. Nah, kemarin saya punya ide untuk menyandingkan si kerupuk dengan sayap ayam. Kenapa? Pada suka soalnya. Saya itu lebih suka beli ayam bagian sayapnya dibandingkan dada atau pahanya. Biasanya sih masaknya cuma dibacem atau diungkep, trus digoreng.

Awalnya, saya pengennya malah pake ceker ayam seperti di resep mbak Ayu ini, tapi pak ayah rada gimana gitu kalo makan ceker ayam. Maka daripada nantinya drama gimana-gimana di meja makan, saya pun berubah haluan. Dibelilah beberapa pasang sayap ayam. Dan menjelang akhir proses memasak, si saya iseng nambahin lada hitam ke dalam wajan. Dan. Hasilnya. Tambah maknyussss.......:-)

Oke, jadi, ini dia resepnya :

SEBLAK SAYAP AYAM

Bahan :                                                                                                                                    

-5 pasang sayap ayam
-250 gr kerupuk bawang
-5 siung bawang putih
-3 siung bawang merah
-2 ruas jari kencur
-minyak untuk menumis
-cabe rawit secukupnya
-cabe keriting secukupnya (punya saya kurang banyak, jadi warnanya kurang bagus)
-gula dan garam secukupnya
-lada hitam halus

Cara :

-Potong-potong, cuci, dan kukus sayap ayam sampai empuk. Sisihkan.
-Rebus kerupuk sampai empuk. Tiriskan.
-Haluskan duo bawang, cabe dan kencur, tumis sampai harum.
-Masukkan sayap ayam dan kerupuk. Aduk rata.
-Masukkan garam dan gula, dan air secukupnya.
-Masak sampai bumbunya meresap, airnya menyusut tapi gak sampai kering. Taburi lada hitam. Tes rasa, angkat dan sajikan.

Jadi pemirsa, sebelum masakan ini siap, lebih dulu siapin saja nasi hangatnya satu bakul, dan air minum yang banyak…Makannya hangat-hangat yaa, dijamin deh, gak bakalan brenti :-P